Milangkala desa cisomang barat dimeriahkan dengan parade disambut antusias warga

Cikalong Wetan — Perayaan hari jadi ke-41 Desa Cisomang Barat, Kecamatan Cikalong Wetan, Kabupaten Bandung Barat, berlangsung meriah dan dipenuhi antusiasme warga. Ribuan masyarakat turut serta dalam rangkaian kirab budaya keliling kampung, menampilkan berbagai seni lokal khas Sunda yang berasal dari masing-masing RW.

Kegiatan milangkala ini menjadi momentum penting dalam memperkuat nilai sejarah dan budaya desa. Anggota DPRD Kabupaten Bandung Barat, Ali Rafi Ramsanjani, yang turut hadir dalam acara tersebut menyampaikan pentingnya mengenang sejarah berdirinya desa.

“Pemerintahan yang baik tidak boleh melupakan sejarah. Hari lahir desa ini bukan sekadar perayaan, tapi juga bentuk penghormatan kepada para pendiri desa dan pemimpin terdahulu yang telah berjuang hingga Cisomang Barat bisa menjadi desa mandiri seperti sekarang,” ujarnya.

Ali Rafi juga menekankan bahwa peringatan ulang tahun desa merupakan bagian dari merawat semangat kebersamaan dan menjaga warisan budaya, terutama dalam konteks pemekaran wilayah yang pernah terjadi di masa lalu. Dulu, Desa Cisomang merupakan bagian dari gabungan beberapa wilayah, seperti Desa Ganjarsari dan Mekarjaya.

Kepala Desa Cisomang Barat, Diwan, mengungkapkan bahwa perayaan tahun ini adalah yang paling meriah sejak pertama kali digelar enam tahun lalu.

“Kami angkat potensi lokal, termasuk situs pemakaman Sancang dan seni budaya Sunda yang menjadi jati diri masyarakat kami. Moto kami sekarang adalah Cisomang Hudang, Cisomang Mangprang,” jelas Diwan.

Meski sempat terjadi sedikit kendala teknis terkait rute kirab, antusiasme warga tetap tinggi. Diwan menyebut bahwa semua kesenian yang tampil murni berasal dari masing-masing RW tanpa mendatangkan seniman dari luar desa. Acara juga didukung oleh sponsor, termasuk Smartfren, yang menyediakan doorprize berupa sepeda listrik dan 200 voucher untuk warga.

Menariknya, meskipun tanggal kelahiran Desa Cisomang Barat sebenarnya jatuh pada 16 Juni, perayaan dilakukan pada 19 Juni untuk menyesuaikan dengan Hari Jadi Kabupaten Bandung Barat. Bahkan Bupati Bandung Barat turut hadir dan menyampaikan ucapan selamat secara langsung.

“Alhamdulillah, dukungan masyarakat luar biasa. Ini bukti bahwa masyarakat masih peduli dan cinta terhadap desanya,” pungkas Kades Diwan.

Perayaan milangkala ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tapi juga mempererat tali silaturahmi antarwarga, sekaligus mengenalkan kembali nilai-nilai kearifan lokal yang mulai tergerus zaman. Semangat warga Cisomang Barat menjadi simbol bahwa pembangunan desa harus terus bersinergi dengan pelestarian budaya dan sejarah. **Jay K.

Post a Comment

أحدث أقدم