Hari Tari Sedunia dan Festival Agribisnis 2025, Walikota Cimahi Harapkan Generasi Muda Melek Budaya.

Cimahi, 26 April 2025 – Pemerintah Kota Cimahi melalui Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga (Disbudparpora) bersama Dewan Kebudayaan Kota Cimahi (DKKC) menggelar Pasanggiri Tari Campernik 2025 di Ekowisata Cimahi. Acara ini digelar untuk memperingati Hari Tari Sedunia dengan mengusung semangat pelestarian budaya dan pengembangan kreativitas generasi muda.

Pasanggiri Tari Campernik diikuti oleh 27 grup seni tari, terdiri dari 19 grup dari Kota Cimahi dan 8 grup eksibisi dari luar daerah. Sekitar 200 penari profesional menampilkan berbagai genre tari dengan konsep “membaca ruang”, menciptakan harmoni tanpa batas antara penampil dan penonton. Acara ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga wujud komitmen Cimahi dalam mendukung ekonomi kreatif, khususnya seni pertunjukan.

Wali Kota Cimahi, Ngatiyana, menyampaikan bahwa Pasanggiri Tari Campernik diharapkan menjadi pemicu inovasi baru dalam seni tari. “Cimahi bukan kota yang sepi, tetapi kota yang hidup, kreatif, dan terus bergerak menuju Cimahi Mantap, Cimahi semakin Hepi,” ujarnya. Ia juga menegaskan pentingnya ruang kreatif untuk mendukung pariwisata dan ekonomi kreatif.

Kepala Disbudparpora, Acmad Nuryana, menjelaskan bahwa acara ini bertujuan untuk mempromosikan potensi seni, budaya, dan ekonomi kreatif, sekaligus mendukung pembangunan pariwisata Kota Cimahi. Selain memperebutkan trofi Wali Kota Cimahi untuk juara 1 hingga harapan 2, peserta juga berkesempatan meraih penghargaan kategori Favorit untuk kelompok eksibisi.

Acara ini juga menjadi ajang promosi Tari Campernik, karya orisinal DKKC tahun 2024, yang kini menjadi identitas budaya baru Kota Cimahi. Didukung APBD Kota Cimahi 2025, Pasanggiri ini memperkuat harmoni budaya dan ekonomi kreatif.

Festival Agribisnis: Wujud Ketahanan Pangan

Bersamaan dengan Pasanggiri, Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Cimahi menggelar Festival Agribisnis 2025 dengan tema “Pangan Tercukupi, Cimahi Hepi”. Festival ini menghadirkan expo pertanian, perikanan, peternakan, pangan olahan, pembagian bibit gratis, serta pemeriksaan kesehatan hewan dan vaksinasi rabies gratis.

Festival ini bertujuan memperkuat ketahanan pangan, mendorong pertumbuhan agribisnis lokal, dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pangan sehat dan berkelanjutan. Para pelaku usaha memamerkan produk unggulan, memperluas jangkauan pasar mereka.

Pemenang Pasanggiri Tari Campernik 2025

Acara ditutup oleh Wakil Wali Kota Cimahi, Adhitia Yudisthira. Berikut daftar pemenang:

• Juara 1: Sanggar Tari Jalingeur (Kel. Citereup)
• Juara 2: Dapur Seni Fitria (Kel. Setiamanah)
• Juara 3: Sanggar Tari Wangi Sundana (Kel. Cipageran)
• Harapan 1: Studio Tari Putri Mandiri (Kel. Melong)
• Harapan 2: Sanggar Tari RKBM (Kel. Setiamanah)
• Favorit: Caturaga Rengganis Grup (Kab. Purwakarta)

Pasanggiri Tari Campernik dan Festival Agribisnis sukses menegaskan posisi Cimahi sebagai kota kreatif yang harmonis dalam budaya, seni, dan ketahanan pangan. **Redaksi.